13 Jul 2020

Bukan Aya Shopia : Jejak Masjid Turki Utsmani di Athena

Masjid Tzistarakis

Suatu sore di Monastiraki square dekat dengan Syntagma pusat keramaian Athena. Saya sempat tertegun menatap sebuah bangunan tua dengan bentuk khas kubah masjid di Turki, yang saat itu sedang digunakan syuting film orkestra. Ternyata bangunan itu dahulunya ada sebuah masjid di masa kekuasaan Turki Utsmani di Yunani.

Masjid Tzistrakis namanya, yang dibangun oleh Turki Utsmani pada tahun 1759. Pada masa perjuangan fisik kemerdekaan Yunani sempat menjadi barak tentara dan penjara, dan saat ini beralih fungsi menjadi Musium seni porselin dan keramik, dan sesekali syuting film orkestra seperti saat itu yang saya lihat.

Sayang sekali saya tidak berkesempatan untuk masuk ke dalam melihat lebih jauh, yang ternyata masih jelas terpampang beberapa tulisan arab di dalamnya, dan di atas mihrab tempat sholat juga ada kaligrafi petikan ayat tentang mihrobnya Maryam.”kullama dakhola alaiha zakarrial mihrob
Entah kenapa saat melihat bangunan masjid Tzistarakis yang sangat dekat dari pusat kota Athena itu, sedikit merasakah hati yang begetar dan tatapan nanar. Teringat kembali pesan al-Quran yang benar : "Dan masa (kejayaan dan kehancuran) itu, Kami pergilirkan di antara manusia (agar mereka mendapat pelajaran);. (QS. Ali Imron: 140).

Bekas Masjid di Parthenon
Pada kesempatan yang lain di Athena, saya mendaki Akropolis di musim panas Ramadhan dengan matahari yang lumayan terik. Bagi saya pribadi, semangat untuk mendaki Akropolis juga dengan niatan napak tilas sejarah masjid di Athena. Masjid ? Iya, Kuil Parthenon yang menjadi icon Yunani pada masa awal pemerintahan kekhalifahan Turki Utsmani di Yunani mulai tahun 1460 hingga tahun1687 difungsikan utuh menjadi sebuah masjid nan megah lengkap dengan menara tinggi di sisinya. Foto-foto ilustrasi masjid Parhthenon dengan mudah bisa Anda temukan di mesin pencari google.

Jadi selama lebih dari 200 tahun, Parthenon yang menjadi simbol kejayaan dewa-dewa dalam mitos Yunani ternyata pernah menjadi tempat kaum muslimin rukuk dan sujud mentauhidkan Allah SWT. Pada 1687 terjadi penyerangan dari bangsa Venesia yang mengakibatkan Parthenon dengan masjid megahnya hancur. Kemudian setelah itu masih didirikan lagi sebuah masjid kecil sebagai penggantinya, tepat juga di sisi Parthenon, selama hampir 200 tahun juga, bertahan hingga tahun 1844, sebelum dihancurkan oleh pemerintahan baru Yunani yang telah merdeka.

Dan hari ini jika kita memandang Akropolis dengan bekas-bekas kuil Parthenon yang megah, nyaris tidak tersisa sema sekali bahwa dahulu di sana berdiri sebuah masjid selama ratusan tahun setidaknya. Ingin saya mengumandangkan azan kembali di bukit siang hari itu, dari hati yang terdalam untuk mengingatkan, disini ratusan tahun yang lalu banyak muslim ruku dan bersujud mentauhidkan Allah SWT.


Athena, 2015. 
Hatta Syamsuddin

1 komentar: